Kamis, 27 Februari 2014

Sejarah Pemrograman Visual Basic 

Sejarah Pemrograman Visual Basic


Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat event driven dan menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program aplikasi berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman Common Object Model (COM). Visual Basic merupakan turunan bahasa BASIC dan menawarkan pengembangan aplikasi komputer berbasis grafik dengan cepat, akses ke basis data menggunakan Data Access Objects (DAO), Remote Data Objects (RDO), atau ActiveX Data Object (ADO), serta menawarkan pembuatan kontrol ActiveX dan objek ActiveX. Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.
Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi eksternal tambahan.
Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang sangat luas. Dalam sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005, 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#, dan Java.
VB 1.0 dikenalkan pada tahun 1991, pendekatan yg dilakukan untuk menghubungkan bahasa pemrograman dengan GUI berasal dari prototype yg dikembang oleh “Alan Cooper” yg di sebut TRIPOD,. Kemudian Microsoft mengontrak copper dan asosiasinya utk mengembangkan tripod agar dapat digunakan di windows 3.0 dibawah nama kode Ruby.
Berikut Perjalanan Visual Basic (VB 1.0 Sampai VB 10) :
Perjalanan dari Visual Basic (VB1 to VB 10)
Makalah Pemrograman Visual
A. Mengenai bahasa pemrograman
Berbicara mengenai bahasa pemograman secara awam terlintas dalam benak kita kita asumsikan dengan bahasa kita sehari-hari. Hanya yang menterjemahkan bahasa pemograman  adalah komputer. Konsep dasarnya harus menyesuaikan dengan karakteistik komputer itu  sendiri.
Dalam Bahasa pemograman ada beberapa teknik, yaitu sebagai berikut:
  1. Pemograman Procedural merupakan Instruksi khusus yang dieksekusi secara berurutan.
  2. Pemograman   Functional   merupakan   Pemograman   yang   terdiri   atas   kumpulan  perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan fungsi-fungsi.
  3. Pemograman   Terstruktur   merupakan   Pemograman   yang   terdiri   atas   kumpulan  perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan procedural dan atau functional.
  4. Pemograman Berbasis Modul merupakan Pemograman yang didasarkan atas kumpulan program  procedural   dan   atau   program   functional   yang   akan   dijalankan/dieksekusi   oleh komputer berdasarkan modul.
  5. Pemograman   Berorientasi   Objek   merupakan   Pemograman   yang   terdiri   atas   kumpulan perintah/instruksi   yang   akan   dijalankan/dieksekusi   oleh   komputer   berdasarkan  kejadian – kejadian yang berkenaan dengan sebuah/beberapa objek.
  6. Pemograman     Generic     merupakan     Pemograman     yang     terdiri     atas     kumpulan perintah/instruksi   yang   akan   dijalankan   oleh   komputer   bersama-sama   pemograman berorientasi objek atau pemograman functional.
  7. Pemgoraman   Declarative   merupakan   Pemograman   yang   terdiri   atas   kumpulan  perintah/instruksi yang akan dijalankan oleh komputer berdasarkan pernyataan (declarative) yang berhubungan dengan logika.

Bill Gates, pendiri Microsoft, memulai bisnis softwarenya dengan mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian ia ubah agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Perkembangan berikutnya ialah diluncurkannya BASICA (basic-advanced)   untuk   DOS.   Setelah   BASICA,   Microsoft   meluncurkan   Microsoft   QuickBasic dan Microsoft Basic (dikenal juga sebagai Basic Compiler).
FORTRA
Singkatan dari FORmula TRANslator dan dikembangkan oleh IBM Inc. antara tahun 1954 dan 1957 yang digunakan secara khusus untuk aplikasi-aplikasi sains dan engineering. Bahasa FORTRAN masih digunakan secara luas saat ini di bidang engineering.
COBOL
Singkatan dari Common Business Oriented Language, diciptakan oleh sekelompok pabrikan komputer dan  pengguna komputer untuk industri pada tahun 1959. Ia didesain untuk aplikasi-aplikasi komersil yang membutuhkan banyak pemrosesan data. Bahasa ini masih digunakan saat ini di bidang bisnis.
C
Dikembangkan oleh Dennis Richie di Laboratorium Bell pada tahun 1972.  Ia merupakan bahasa implementasi sistem yang digunakan untuk mengembangkan sistem operasi UNIX. C++ merupakan ekstensi atau kelanjutan dari bahasa C yang diciptakan oleh Bjarne Stroustrup pada   tahun   1980an.   C++   menambahkan   fitur   OO        P  (Object-Oriented Programming) atau pemrograman berorientasi objek ke dalam bahasa C dan sekarang merupakan sistem utama bahasa implementasi (Deitel&Deitel, 1999).
Pascal
Bahasa Pemrograman Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dirancang oleh Profesor Niklaus Wirth dari Technical University of Zurich, Switzerland. Yang dinamai pascal sebagai penghargaan terhadap Blaise Pascal. Seorang ahli matematik dan filosofer yang terkenal pada abad 17 dari perancis. Prof Niklaus Wirth memperkenalkan Kompiler bahasa Pascal yang pertama untuk Komputer CDC 600 (Control Data Corporation) yang dipublikasikan pada tahun 1971 dengan tujuan membantu mengajar program Komputer secara sistematis khususnya untuk memperkenalkan program terstruktur .
JAVA
Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.
JAVA   merupakan   bahasa   yang   kemunculannya   tergolong   baru   dan   merupakan   bahasa pemrograman yang paling banyak diminati, dikembangkan oleh SUN Microsystem pada tahun 1995. Ia sebenarnya merupakan kelanjutan dari C++ tetapi memasukan banyak komponen atau   “libraries”   untuk   pemrograman   multimedia,   networking,   multithreading,   graphics, database access, pemrograman GUI. Microsoft juga meluncurkan Java versinya sendiri yang dikenal   dengan   Visual   J++.   Bahasa   pemrograman   lainnya   adalah   Power   Builder   yang dikembangkan oleh perusahaan Powersoft dan Delphi yang dikembangkan oleh Borland Inc.
C++
Bahasa pemrograman C merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Dibuat pada tahun 1972 oleh Dennis Ritchie untuk Sistem Operasi Unix di Bell Telephone Laboratories. Meskipun C dibuat untuk memprogram sistem dan jaringan komputer namun bahasa ini juga sering   digunakan   dalam   mengembangkan   software   aplikasi.   C   juga   banyak dipakai oleh berbagai jenis platform sistem operasi dan arsitektur komputer, bahkan terdapat beberepa compiler yang sangat populer telah tersedia.Pada era visual saat ini, versi dari C dan C++ muncul pula dengan nama Visual C atau Visual C++, C Builder, bahkan telah ada versi baru dari C yaitu C# (C Sharp).
B. Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman
Generasi Bahasa
Perkembangan   bahasa   pemrograman   mungkin   tidak   semudah   yang   kita   kira, namun perkembangan tersebut sangatlah sulit dan memakan waktu yang lama hingga bisa menjadi bahasa pemrograman yang bisa kita nikmati sekarang ini.
Pembagian generasi bahasa adalah seperti berikut:
  • First-Generation Language (1GL) adalah bahasa mesin atau level instruksi dan data, yang diberikan kepada prosesor agar dapat bekerja. Pada komputer konvensiona terdiri dari deretan angka 0 dan 1.
  • Second-Generation Language (2GL) adalah bahasa pemrograman assembler (orang juga mengenalnya sebagai bahasa assembly). Pada bahasa perograman generasi kedua ini assembler mengubah pernyataan bahasa pemrograman ke bahasa mesin.
  • Third-Generation Language (3GL) merupakan bahasa pemrograman yang masuk dalam generasi ketiga. Ini adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi, seperti PL/1, C, atau Java.
  • Fourth-Generation Language (4GL) adalah bahasa pemrograman yang didesain lebih “natural”, sehingga makin mudah digunakan.
  • Fifth-Generation Language (5GL) adalah bahasa pemrograman yang menggunakan interface pengembangan visual atau grafik untuk membuat bahasasumbernya, yang biasanya di-compile dengan compiler 3GL atau 4GL.

Perkembangan Bahasa

  • Perkembangan bahasa pemrograman dimulai pada tahun 1949 dengan hadirnya Short Code,   bahasa pemrograman   komputer   pertama   yang   digunakan   dalam   peralatan  komputer elektronik. Ini masih berupa bahasa pemrograman manual (hand-compiled).
  • Pada tahun 1951, Grace Hopper yang bekerja pada Remington Rand mulai bekerja untuk mendesain sebuah compiler yang diberi nama A-0. Pada tahun 1957, bahasa pemrograman ini kemudian dirilis oleh Rand dengan nama Math-matic.
  • Kemudian Alick E. Glennie, di waktu senggangnya di Universitas Manchester, berhasil  membuat programming system bernama AUTOCODE pada tahun 1952. Sekitar lima  tahun   setelahnya   dirilislah   mathematical   FORmula   TRANslating   (FORTRAN),   dan menjadi salah satu bahasa pemrograman yang mudah digunakan pada tahun itu.
  • FORTRAN dibuat oleh tim yang diketuai oleh John Backus, yang kemudian juga memiliki  konstribusi dalam pembuatan bahasa pemrograman ALGOL.
  • Setahun kemudian, muncul FORTRAN II yang mampu   menjalankan   perintah         subroutines dan koneksi ke bahasa assembly. Dan, pada tahun yang sama juga dirilis         bahasa pemrograman   ALGOL.   Pada   tahun   1960   muncul   ALGOL   60.   Bahasa         pemrogramana ini sangat popular di Eropa pada pertengahan 1960-an. Pada tahun  1962, APL (A Programming Language) dirilis oleh Kenneth Iverson. Pada tahun yang sama juga dirilis FORTRAN IV.
  • Perkembangan bahasa pemrograman terus berlanjut dengan munculnya berturut turut  APL/360 dan PL/1 pada tahun 1964, SNOBOL3 pada 1965, FORTRAN 66 dan LISP 2  pada 1966, SNOBOL 4 pada 1967, ALGOL 68, ALTRAN, dan COBOL.
  • Pada tahun 1975, Bob Albrecht dan Dennis Allison merilis Tiny BASIC. Pada tahun yang  sama,   Bill   Gates   dan   Paul   Allen   merilis   BASIC   yang   mereka   jual   ke   MITS   (Micro Instrumentation and Telemetry Systems). Tahun-tahun selanjutnya, beberapa bahasa pemrograman baru bermunculan. Di antaranya AWK yang dirilis tahun 1978; Smalltalk-80, Modula-2, Franz LISP pada tahun 1980; dan ISO Pascal serta PostScript yang dirilis pada tahun 1982. Pada tahun 1983 dirilis bahasa pemrograman Ada.Nama   tersebut   diambil   dari   Lady   Augusta   Ada   Byron,   yang   menyandang   gelarprogramer komputer pertama karena hasil kerjanya pada Charles Babbage’s analytical         engine di tahun 1842.
  • Tahun 1986, selain Apple telah merilis Object Pascal dan Borland merilis Turbo Prolog,  pada   tahun   yang   sama   juga   dirilis   bahasa   pemrogramanC++   dan   Eiffel.   Setahun sesudahnya dirilis Turbo Pascal version 4.0. Bahasa pemrograman C++ berkembang pesat dengan dirilisnya C++ 2.0 pada tahun 1989, dan C++ 2.1 pada tahun 1990. Ini bersamaan dengan dirilisnya FORTRAN 90. Setahun kemudian, Microsoft kembali merilis  Visual Basic, yang kemudian memenangkan penghargaan BYTE’s Best of Show saat COMDEX.
  • Bahasa pemrograman terus berkembang hingga tahun ini, dengan diilisnya Java 2         (versi 1.4), Python 2.2, J#, dan F#.
Bahasa Modern (Java)

  • Kelahiran Java dimulai tahun 1991. Bahasa Java merupakan proyek penelitian Sun  Microsystems yang diberi nama kode Green. Proyek ini bertujuan membangun sistem  yang memungkinkan komputer berperan dalam rumah tangga. Fokus pertama proyek adalah pada TV kabel yang disebut set-top box.
  • Untuk menjalankan proyek tersebut Sun merencanakan untuk membangun sebuah OS yang dibangun dengan bahasa C++. Akan tetapi James Gosling (salah seorang anggota  tim proyek) merasa tidak puas dengan C++. Akhirnya Ia membuat sendiri bahasa  pemrograman baru yang diberi nama Oak. Nama tersebut diambil dari nama pohon yang terlihat dari jendela kantornya. Oak dibuat berdasarkan syntak C++. Namun Oak lebih sederhana dari C++, lebih stabil dan lebih mendukung network-programming. Selain itu Oak dibuat murni object-oriented. Bahasa Oak dibuat sebagai bahasa yang tidak terikat pada satu platform (cross-platform atau multi-platform). Tahun 1994, proyek Green diperbesar oleh Sun menjadi proyek FirstPerson. Tapi proyek tersebut gagal akibat penolakan pasar terhadap ide TV interaktif.
  • Pada saat itu Internet memulai sejarah baru dengan WWW (World Wide Web). Browser  GUI pertama adalah Mosaic. Sun melihat celah lain dalam dunia Web. Sun merasa         bahasa Oak yang multi-platform serta ditujukan untuk pemrograman interaktif dan         distributed sangat cocok untuk dunia Web.
  • Tahun 1995, nama Oak diganti dengan nama Java karena ada produk lain yang telah  mematenkan nama tersebut. Pemilihan nama ini (yang dikenal oleh para pekerja Sun  sebagai nama jenis kopi) sama sekali tidak didasarkan atas kedekatan mereka dengan  Indonesia atau pulau (atau orang) Jawa. Nama Java dipilih mengalahkan nama-nama  lainnya, sekedar karena mereka merasa bahwa nama ini sangat bagus (“cool” menurut  bahasa anak muda sekarang). Bersamaan dengan lahirnya nama Java ini, Sun juga  mengganti nama web-browser mereka menjadi HotJava (semula bernama WebRunner).  Sun kemudian mengumumkan bahasa Java sebagai bahasa yang mampu menjalankan         Web secara interaktif dan aman.
  • Pada pertengahan tahun 1995, Netscape mengumumkan akan mengadopsi Java di   dalam   browser   mereka.   Kemudian,   Java   (pada   tahun-tahun   itu)   secara   de-facto  menjadi bahasa standar di dunia maya Internet. Perkembangan Java dipermudah lagi         dengan tersedianya JDK (Java Development Kit) di situs milik Sun yang dapat di        download gratis. Akhir tahun 1995, IBM dan Microsoft memutuskan untuk membeli  lisensi Java untuk dipakai dalam teknologi mereka.
BAB II. Pemrograman Visual
Pada intinya, pemrograman visual membawa OOP ke level berikutnya. Tujuan pemrograman visual adalah agar pemrograman menjadi lebih mudah bagi para programmer dan lebih mudah diakses oleh kalangan nonprogrammer dengan meminjam bahasa OOP, dan mempraktikanya secara grafis atau visual. Pemrograman visual memungkinkan pengguana untuk lebih fokus pada pemecahan masalah ketimbang cara menangani bahasa pemrograman. Di sini Anda tidak perlu mempelajari sintaks atau menulis kode.
Pemrograman   visual   adalah   metode   pembuatan   program   dimana   programmer   membuat koneksi antara objek-objek dengan cara menggambar, menunjuk,, dan mengklik pada diagram dan ikon dan dengan berinteraksi dengan diagram alur. Jadi, programmer bisa menciptakan program dengan cara mengklik pada ikon yang mewakili rutin-rutin pemrograman secara umum.
Contoh pemrograman visual adalah Visual BASIC, bahasa pemrograman berorientasi objek yang berbasis Windows dari Microsoft yang mengizinkan pengguna mengembangkan aplikasi Windows dan Office dengan (1) membuat tombol perintah, kotak teks, jendela dan toolbar, (2) selanjutnya akan di-link ke program BASIC yang kecil yang melakukan tindakan tertentu.
Visual   BASIC   merupakan   even-driven,   artinya   program   menunggu   pengguna   melakukan sesuatu (“event”), seperti klik pada ikon, dan kemudian program akan merespons. Misalnya , pada permulaan pengguna dapat menggunakan piranti geser dan turunkan (drag-and-drop) untuk   mengembangkan   antar   muka   pengguna   grafis   yang   dibuaat   secara   otomatis oleh program.  Karen  penggunaanya  mudah,  Visual  BASIC  memungkinkan  programmer  pemula untuk mencipatakan aplikasi-aplikasi berbasis windows yang menarik.
Sejak   diluncurkan   pada   1990,   pendekatan   Visual   Basic   menjadi   norma   untuk bahasa pemrograman. Sekarang ada banyak lingkungan visual untuk banyak bahasa pemrograman termasuk   C,   C++,   Pascal,   dan   Java.   Visual   BASIC   terkadang   disebut   rapid application development (RAD) karena memungkinkan programmer membuat aplikasi prototype dengan cepat.

Apa yang bisa dilakukan dengan Visual Basic?

Setelah mengetahui konsep dasar Visual Basic, sekarang apa yang dapat diperbuat oleh Visual Basic? Selama beberapa tahun belakangan, sejumlah opsi yang tersedia untuk VB telah berkembang dengan pesat, dan sekarang Anda dapat melakukan hampir semua yang bisa dilakukan oleh C++, dengan waktu yang separuhnya. Lihatlah daftar dibawah ini, sebagai gambaran:
- File Editor/Word Processing

- Program Database
- Aplikasi Internet
- Web Browser
- Manipulasi Data
- File Management
- Game
- Spreadsheet
- dll.

Selain itu, jika VB tidak dapat melakukan apa yang Anda inginkan, ActiveX Control (biasa disingkat Control) sudah tersedia untuk Anda. ActiveX Control adalah “plug-in” penting yang memungkinkan Anda menambah fungsi-fungsi lainnya pada Visual Basic, dan dapat dibeli dari pihak ketiga. Beberapa diantaranya gratis, dari web VB dan situs-situs lainnya.
N.B. VB=Visual Basic, VS=Visual Studio
VB Edition    Cost    Description

Visual Basic for Applications
N/AThis version is standard with all versions of Microsoft Office 2000, and earlier versions to some extent. It's main use is for creating Macros to automate reptitive tasks, but can also be used for getting to grips with VB. Like the Learning Edition, a number of controls are unavailable, and you won't be able to distribute your application unless your users have Office too.
Learning/Standard Edition~ £74The basic functionality of Visual Basic is present, however important controls such as the Common Controls (that let you add Toolbars, Status Bars, Tab controls, List Views and TreeViews), the RichTextBox (which lets create word processing-type applications), Inet Control (which lets you access remote internet servers), and a number of other controls are not available. Occasionally, this edition is available on a cover CD. If this is the case, the option of creating an EXE file, which you can then distribute to users without Visual Basic is usually disabled.
VB (Professional)

£390Visual Basic Professional includes all the features of the Standard edition, plus additional ActiveX controls, integrated Data Tools, and a DHTML editor. This edition includes everything nearly every developer will ever need!
VB (Enterprise)

£900Visual Basic Enterprise Edition is aimed for those in a team setting, usually based around Server work... It includes all the features of the Professional edition, plus Back Office tools such as SQL Server, Microsoft Transaction Server, Internet Information Server, Visual SourceSafe, SNA Server, and more.

VS (Professional)
£790This package includes Visual Basic Professional, but also includes the other Visual Studio products - Visual C++, Visual J++ and Visual InterDev.

VS (Enterprise)
£1136This package includes Visual Basic Enterprise, but also includes the other Visual Studio Enterprise products - Visual C++, Visual J++, Visual InterDev, BackOffice etc.

VS (Professional) - Student Price
£76This is exactly the same as Visual Studio Professional, but available at a massively reduced price for Students (under 16, or working towards a recognised qualification) and Teachers. Please note that when you purchase this copy, you will not receive the software. You then need to fill out a form, get it signed by your school or college, send it off, and then wait for up to 28 days... That is the downside of this edition!
As you can see, there are a wide number of choices. Obviously, if you are a student, I strongly recommend you go for the last option! Otherwise, it is really up to you. In my opinion, you will quickly find the missing controls in the Standard Edition a big blow, and so, if you can afford it, I would recommend the Professional Edition - this will cover most users needs completely. Upgrades from a previous version are available, usually at about half the price of the full version, however note that it is not possible to upgrade from a Standard Edition Version 6 to an Professional Edition Version 7 (as far as I am aware).
The next issue is where you can get Visual Basic from. Almost any software retailer should be able to provide you with a copy. I would suggest that you use whoever you are happy with - if you have a company you have already purchased software off, then you might as well use them. The prices I have given are for a guide only, and may vary... if you have the time, shop around! If you have no idea who to use, you can always try Jungle.com, or Simply.co.uk (for the UK only). You can always go to one of these sites to check the current price.

Common Words

Now that we have saved our project, we can get on and do some programming. But first, I have created a list of common words that you will need to know. If you come across a word in this tutorial that you don't know, refer back to this.
ApplicationWhen you 'program', you are creating a program. This is also known as an Application. Word, Excel and Lotus Notes are all applications.
CodeThis is what you type when you are programming!
IDEThe IDE or Integrated Development Environment is simply the main Visual Basic window. This is where you create and run your Visual Basic Applications.
FormThis is what programmers often call a dialog box, or as you probably know it, a window.
Form WindowIn the Visual Basic window, you can see a form or window, within another window. This, is the Form Window, and is where you create your own form, and add your own controls and text to it. (See Figure 1)
Controlcontrol is something you place on a form. When you see a box to enter text, or have a drop-down box of choices, or a button to click, these are all controls.
ToolboxThis is the window shown down the left-hand side of the IDE , which lists all the controls that you can add to the form. (See Figure 2)
Project WindowThis is the window on the right hand side of the Visual Basic window, which lists all the items in your project, and lets you choose a form to modify, or edit its code. (See Figure 3)
PropertyWhen programming, every control has properties. These allow you change the appearance of a control, or the text it displays.
Properties WindowThe properties window, not surprisingly allows you to modify these properties (See Figure 4).

 

Sejarah Kesuksesan Steve Jobs 

 

 

Cerita sukses tak selalu bermula dari ide besar. Banyak sukses yang justru lahir dari gagasan sepele. Ada juga yang menangguk untung besar lantaran kelihaiannya mengadopsi dan meniru temuan orang lain. Tetapi tak sedikit juga yang meraih sukses karena keberaniannya menanggung risiko dan kreativitasnya dalam melakukan inovasi terhadap sesuatu yang sudah ada.

Dalam bukunya, Emily Ross & Angus Holland mengisahkan hal ini cukup menarik. Ia juga memilah-milah kisah sukses atas dasar sejarah dan kecenderungannya, sehingga mempermudah pembaca untuk memahami. Sebagai contoh adalah kisah-kisah sukses yang diraih karena kekuatan adaptasi modelnya. Ross & Holland menyebutkan Starbucks yang berevolusi dari hanya sebuah toko penjual biji kopi, dan Coca Cola yang berjaya setelah dikemas dalam botol.

Keberanian mengambil risiko oleh para kreator dan inovator juga menjadi kisah tersendiri. Keberhasilan Apple menjadi salah satu contoh besarnya. Sang penemu, Steve Wozniak, sempat ditolak ketika mengajukannya ke Hewlett-Packard (HP). Ia kemudian menyodorkannya kepada Steve Jobs yang kemudian menjadi mitranya. Dengan modal uang dari hasil menjual mobil VW milik Wozniak dan kalkulator HP milik Jobs, mereka membiayai desain pertama Apple saat Jobs berusia 21 tahun dan Wozniak lima tahun lebih tua. Siapa sangka kalau kini Apple menjelma menjadi sebuah usaha besar di dunia.

Sementara itu banyak juga sukses besar yang bermula dari gagasan sepele. Liquid Paper adalah salah satu contohnya. Produk ini bermula dari kebingungan sang penemunya, Bette Graham. Saat itu, seorang ibu yang bekerja sebagai sekretaris ini kerap stres lantaran pekerjaannya dalam mengetik. Bayangkan, bagaimana pusingnya dia ketika harus membuat hasil ketikannya rapi dan bersih, sementara ketikannya kerap salah.

Suatu ketika tanpa sengaja dia melihat seorang tukang cat tengah mengecat. Tukang cat itu ternyata tak sengaja menodai hasil kerjanya. Untuk membersihkannya, pengecat itu kemudian menimpa noda itu dengan cat putih.

Dari situ, Graham terpikir untuk melakukan hal serupa. Dia mencoba menggunakan cat tempera putih berbahan dasar air dan kuas tipis untuk menutup kesalahan ketiknya. Ternyata berhasil. Pada tahun 1957 ketika teman-temannya mengetahui hal ini, Graham mulai mengomersialkan, hingga mampu menjual sekitar 100 botol per bulan. Hebatnya, 15 tahun kemudian, perusahaan yang didirikan berhasil menjual sedikitnya lima juta botol per tahun.

Yang tak kalah menarik adalah sukses besar yang terjadi karena kecerdikannya dalam mengadopsi ide orang lain. Contohnya Dietrich Mateschitz yang mengubah tonik menyehatkan asal Thailand, si kerbau air merah alias Krating Daeng, menjadi manis dan berbuih yang cocok untuk orang-orang Austria. Ia lantas mengemasnya lebih menarik dalam kaleng ramping, dan memberinya merek Red Bull. Dengan klaim sebagai ‘minuman cerdas’ yang mampu meningkatkan kinerja seseorang, Red Bull menangguk sukses besar. Pada tahun 2006, penjualannya mencapai 3,5 miliar dolar AS, dan kini diperkirakan jauh melebihi angka itu.

Sukses juga bisa terjadi pada seseorang yang memiliki kemampuan berinovasi dan melakukan eksekusi lebih baik terhadap ide yang sudah ada. Michael Dell adalah salah satu contohnya. Ia berhasil menembus industri yang memuja inovasi tanpa membuat inovasi dengan tangannya sendiri. Dia mulai membangun komputer rakitan di kamar kosnya dan menjualnya dengan harga relatif murah melalui pos. Kini, siapa tak kenal komputer Dell?

Langkah sama terjadi pada Sergey Brin dan Larry Page. Ia melakukan inovasi yang serupa, sehingga Google-nya kini sukses menyaingi mesin pencari yang lebih dulu ada, seperti Yahoo!, Alta Vista, dan Lycos.

Dalam buku ini juga diungkapkan tentang para penemu yang kurang beruntung. Sebaliknya keuntungan justru dinikmati orang lain. Salah satu contoh adalah Coco Chanel. Ketika parfum pada umumnya dibuat dengan satu jenis bunga, Coco menemukan ramuan parfum yang luar biasa: hasil perpaduan beberapa jenis bunga yang kemudian menghasilkan Chanel No. 5. Tapi sayang, akibat kesulitan modal, Coco haus berkongsi dengan keluarga Pierre Wertheimer, yang mempunyai infrastruktur untuk memproduksi parfum berskala besar. Hasilnya? Keluarga Wertheimer yang justru menikmati kekayaan, bahkan hingga cucunya yang sekarang.

Seratus jurus sukses bisa menjadi inspirasi bagi pembaca, bahwa sukses besar bisa terjadi pada siapa saja dan dengan cara apa saja. Yang penting adalah ketekunan dan keberanian dalam menghadapi risiko.

Anda pasti mengenal produk Mac, iPod, dan yang terakhir iPhone. Ketiga produk itu adalah brand yang sangat terkenal dari perusahaan Apple Inc. Bahkan, Apple saat ini dianggap sebagai salah satu perusahaan paling berpengaruh dalam perkembangan teknologi dunia. Lantas, apa sebenarnya kunci sukses dari Apple dalam menciptakan inovasi teknologi tersebut?

Adalah sosok Steve Jobs, sang pendiri Apple lah yang memiliki visi jauh ke depan sehingga membuat Apple menjadi perusahaan yang sangat disegani hingga kini. Namun, jika menengok kisah Steve, kita sebenarnya bisa melihat betapa ia adalah sosok pengagum kesederhanaan dan keindahan. Inilah dua kunci dasar – selain visinya ke depan – yang membuat Apple berhasil mematahkan dominasi Microsoftnya Bill Gates.

Bagi Anda yang sudah akrab dengan beberapa produk Apple, pasti segera tahu betapa produk Apple sangat sederhana dan user friendly. Namun, meski sederhana, bentuknya sangat elegan. Inilah yang membuat Apple selalu punya penggemar fanatik. Tentu, hal ini tak bisa lepas dari sentuhan tangan dingin sang pendiri, Steve Jobs.

Steve Jobs lahir pada 24 Februari 1955 dari seorang ibu berkebangsaan Amerika, Joanne Carole Schieble, dan ayah berkebangsaan Syria, Abdulfattah “John” Jandali. Namun, saat dilahirkan, ia segera diadopsi oleh pasangan Paul dan Clara Jobs. Sejak kecil, Jobs sudah menunjukkan ketertarikannya pada peranti elektronik. Bahkan, dia pernah menelepon William Hewlett – presiden Hewlett Packard – untuk meminta beberapa komponen elektronik untuk tugas sekolah. Hal itu justru membuatnya ditawari bekerja sambilan selama libur musim panas. Di Hewlett-Packard Company inilah ia bertemu dengan Steve Wozniak, yang jadi partnernya mendirikan Apple.

IQ-nya yang tinggi membuat Steve ikut kelas percepatan. Tapi, ia sering diskors gara-gara tingkahnya yang nakal – meledakkan mercon hingga melepas ular di kelas. Di usianya yang ke-17, ia kuliah di Reed College, Portland, Oregon. Namun, ia drop out setelah satu semester. Meski begitu, ia tetap mengikuti kelas kaligrafi di universitas tersebut. Hal itulah yang membuatnya sangat mencintai keindahan.

Tahun 1974 ia kembali ke California. Ia bekerja di perusahaan game Atari bersama Steve Wozniak. Suatu ketika, Steve Jobs tertarik pada komputer desain Wozniak. Ia pun membujuk Wozniak untuk mendirikan perusahaan komputer. Dan, sejak itulah, tepatnya 1 April 1976, di usinya yang ke-21, Steve mendirikan Apple Computer. Singkat cerita, kisah sukses segera menjadi bagian hidupnya bersama Apple.

Namun, saat perusahaan itu berkembang, dewan direksi Apple justru memecat Steve karena dianggap terlalu ambisius. Sebuah pemecatan dari perusahaan yang didirikannya sendiri. Meski sempat merasa down, karena kecintaannya pada teknologi, ia pun segera bangkit. Steve mendirikan NeXT Computer. Tak lama, ia pun membeli perusahaan film animasi Pixar. Dari kedua perusahaan itulah namanya kembali berkibar. Hal ini bertolak belakang dengan apa yang terjadi pada Apple. Perusahaan itu justru di ambang kebangkrutan.

Saat itulah, Steve kembali ke Apple, hasil dari akuisisi Apple terhadap NeXT. Banyak orang yang meramalkan Steve tak kan lagi mampu mengangkat Apple. Steve menanggapinya dengan dingin. “Saya yakin bahwa satu hal yang bisa membuat saya bertahan adalah bahwa saya mencintai apa yang saya lakukan. Kita harus mencari apa yang sebenarnya kita cintai. Dan adalah benar bahwa pekerjaan kita adalah kekasih kita. Pekerjaan kita akan mengisi sebagian besar hidup kita. Dan satu-satunya jalan untuk bisa mencapai kepuasan sejati adalah melakukan apa yang kita yakini,” sebut Steve.

Kecintaan inilah yang mengantarkan Steve kembali mengorbitkan Apple ke jajaran elit produsen alat teknologi papan atas. iPod dan iPhone saat ini menjadi produk yang sangat laris di pasaran. Visinya ke depan juga membuat iTunes, sukses jadi toko musik digital paling sukses di dunia. Ia menjawab keraguan orang dengan kerja nyata dan hasil gemilang. Bentuk indah, elegan, sederhana, namun powerful, menjadi ciri khas produk Apple hingga saat ini.

Kecintaan kita pada apa yang kita lakukan akan menjadi jalan kita menuju kesuksesan. Hal itulah yang dibuktikan oleh sosok Steve Jobs. Bahkan, meski ia sempat terpuruk dan “diusir” dari perusahaannya sendiri, kecintaannya pada teknologi membuatnya kembali. Inilah bukti nyata bahwa jika kita mencintai pekerjaan kita dengan sepenuh hati, hasil yang dicapai pun akan jauh lebih maksimal.

Kisah Bill Gates: Dilempari Botol Hingga Sukses Kaya Raya!

Senin, 24 Februari 2014

Cara pasang / setting Modem WiFi (WLAN) Speedy Telkom

TIPS MEMILIH KABEL UTP YANG BAGUS

Pada kesempatan ini saya ingin membagi pengalaman dalam dunia perkabelan jaringan :D (padahal gak ngerti). Berhubung beberapa waktu lalu saya tertipu oleh oknum penjual kabel UTP, jadi saya akan berbagi sedikit tips untuk mengetahui kualitas kabel UTP.

Tentu semua tahu tentang kabel yang satu ini, selain pengaplikasian nya yang simpel juga mudah didapat, tetapi hati-hati saat para pembaca membeli kabel ini. Kalau tidak hati-hati dapat kena sial seperti kualitas tembaga yang sangat jelek. Nah untuk menjaga hal itu tidak terjadi atau sekedar meminimalisir kerugian maka cek dulu kualitas kabel yang ingin anda beli seperti berikut :

  • Tempel kabel pada magnet : jika kabel berkualitas, maka tidak akan menempel dengan magnet
  • Bakar kabel : jika kabel berkualitas, maka saat dibakar akan kehitaman dan saat di bersihkan akan berwarna kuning mengkilat
  • Gores kabel tembaga : buka plastik pembungkus hingga kelihatan tembaganya, kerok dengan silet atau cutter maka jika kabel berkualitas berwarna  kuning cemerlang tidak putih
  • Potong kabel : potong kabel hingga terlihat tembaganya, lihat bagian penampang tembaga. Jika kabel berkualitas maka semua berwarna kuning cemerlang tidak pinggirnya kuning dalem nya putih :(

Demikian pengalaman dari saya, dan juga saya akan beri tips tambahan untuk membeli kabel Belden yang kata-kata nya kualitas unggulan.

  • Kabel Belden hanya ada di Amerika, jika ada kabel Belden dari Australia atau apalah maka itu palsu
  • Kabel Belden yang asli memiliki plastik pembungkus luar yang lentur tapi susah di sobek
  • Kabel Belden yang ori tulisan di kabel nya jelas contoh : Cat5e bukan cat35

CARA MENON AKTIFKAN TOUCHPAD PADA LAPTOP

Cara Install Visual Basic 6.0 Lengkap Dengan Gambar (VB6)

Sabtu, 08 Februari 2014